CYBERBULLYING BESERTA BENTUK-BENTUKNYA :

Apa itu Bullying?

Bullying di sekolah sudah dikenal luas sebagai sebuah masalah yang serius dan itu merupakan hal yang terus-menerus serta akut di masa sekolah menengah pertama dan sekolah menengah (Pusat Nasional untuk Pendidikan-Statistik, 1995). ). Secara universal, bullying dilaporkan sebagai masalah yang signifikan di banyak negara Negara-negara di dunia termasuk negara-negara Eropa, Amerika Utara, dan Jepang (Smith et al., 1999). Hal itu menunjukkan bahwa bullying bukan lagi hal kecil, dan tidak bisa dianggap remeh.

Teknologi baru, seperti computer ataupun telepon selular semakin mudah di akses oleh siswa di sekolah. Berdasarkan hasil penelitian, pemanfaatan teknologi, khususnya di ruang kelas memberikan banyak manfaat positif. Namun ternyata juga memberikan sebuah masalah yang perlu diperhatikan, yaitu menggunakan perangkat komunikasi elektronik untuk mengganggu orang lain. Untuk bisa mengatasi permasalahan ini, penting untuk memiliki pemahaman yang menyeluruh mengenai permasalahan cyberbullying.

Dahulu, bullying mungkin dapat disamakan dengan sebuah kekerasan fisik, namun para peneliti sata ini mendefinisikan bullying sebagai sebuah agresi, baik secara fisik maupun verbal. Secara spesifik, seorang siswa diintimidasi, diekspos, terus-menerus dan berulang-ulang, mengarah pada aksi negative, dilakukan oleh satu atau lebih siswa. Orang yang sengaja melakukannya itu bertujuan untuk melukai, membuat tidak nyaman pada orang lain yang terlibat. Berbagai contoh bentuk bullying adalah memukul, mendorong, menahan, memberi isyarat bermusuhan, mengancam,memalukan, merendahkan, menggoda, memanggil nama, menjatuhkan, sarkasme, mengejek, menatap, mencuat lidah, menggulung, diam, memanipulasi persahabatan dan ostracising (Ma, 2001).

Apa itu Cyberbullying?

Bill Belsey mendefinisikan cyberbullying sebagai kegiatan yang melibatkan penggunaan informasi dan komunikasi teknologi seperti pesan teks e-mail, ponsel dan pager, pesan singkat, situs web pribadi yang memfitnah, dan memfitnah secara online melalui pribadi  atau situs pemungutan suara, untuk mendukung perilaku yang disengaja, berulang, dan bermusuhan oleh individu atau kelompok, yang dimaksudkan untuk menyakiti orang lain.

Bentuk-bentuk dari cyberbullying adalah :

• Flaming: Mengirim pesan marah, kasar, vulgar tentang seseorang ke grup online atau orang tersebut melalui email atau pesan teks lainnya.

• Pelecehan online: Berulang kali mengirim pesan ofensif melalui email atau pesan teks lainnya kepada seseorang.

• Cyberstalking: Pelecehan online yang mencakup ancaman bahaya atau terlalu mengintimidasi.

• Denigrasi (put-down): Mengirimkan pernyataan berbahaya, tidak benar, atau kejam tentang seseorang kepada orang lain atau mengeposkan materi secara online tersebut.

• Masquerade: Berpura-pura menjadi orang lain dan mengirim atau memasang materi yang membuat orang itu terlihat buruk.

• Outing: Mengirim atau mengirim materi tentang seseorang yang berisi informasi sensitif, pribadi, atau memalukan, termasuk meneruskan pesan pribadi atau gambar.

• Pengecualian: Cruelly mengecualikan seseorang dari grup online.

Sumber :

Li, Qing. (2007). Bullying in the new playground: Research into cyberbullying and cyber victimization. Australasian Journal of Educational Technology. Vol. 23(4), 435-454.