top of page

Bentuk-Bentuk Cyberbullying

Sumber bacaan buku “17 rumus keren internet baik” by telkomindonesia

 

Tahukah? Bahwa mungkin saja kegiatan kita yang selama ini dilakukan via media sosial merupakan suatu kejahatan? Lalu kita biasa saja ketika sudah melakukan kejahatan? Atau bisa jadi yang kita lakukan telah menyakiti hati orang lain namun kita tak pernah menyadarinya. Daripada kita terus berada dalam kebingungan yang haqiqi itu *ea mending kita cek bentuk-bentuk cyberbullying dibawah ini.

-Flamming (Provokasi)

Tahukah bahwa pernyataan yang mengandung unsur profokasi yang berisi pernyataan yang kasar, menyerang ataupun mengancam merupakan salah satu tipe cyberbullying? Iyap betul. Kegiatan provokasi atau istilahnya Flamming ini merupakan salah satu tipe cyberbullying karena kegiatan ini dapat menjadi api yang bisa menyambar benda-benda yang sekitarnya jika tidak diredam.

-Denigration (Merusak Reputasi)

Memposting merupakan kegiatan yang biasa kita lakukan bukan? Yassss benar, bukan media sosial kalo kita tidak pandai memposting setiap aktivitas yang kita lakukan. Postingan yang bermakna terkadang menjadi senjata agar kita dapat dikenal sebagai bijak nan menawan, iya kan? Namun, postingan bijak juga dapat termasuk dalam salah satu tipe cyberbullying. Gak percaya? Nih buktinya, saat kita mencoba untuk menjadi bijak nan menawan dengan cara merugikan atau mempermalukan orang lain atau lawan kita bukankah hal itu dapat merusak reputasinya? Bener dong, makanya kegiatan yang biasa disebut denigration ini masuk dalam kategori cyberbullying.

 

-Harrassment (Penghinaan)

Terkadang pada pertemuan tatap muka, kita dapat melontarkan kata-kata canda kepada teman, niat hati bercanda namun ternyata hati yang disana menganggapnya beda , begitupun dengan dunia maya, terkadang dengan geragas jari jemari kita mengetik kata-kata yang tak patut untuk dilontarkan di kolom komentar atau kolom postingan kata-kata yang sebenarnya berniat sebagai bahan candaan meskipun sebenarnya itu adalah sebuah hinaan yang bisa saja melukai perasanaan, oleh karenanya kegiatan hina menghina di dunia maya ini merupakan salah satu tipe cyberbullying

-Impersonation (Identitas Palsu)

Dunia maya yang bukan dunia sesungguhnya dan membuat orang lain bisa sesuka hati menjadi siapa saja, karena wajah tak bisa saling temu maka foto wajah bisa saja palsu lalu menghina hinga empunya wajah asli malu dengan postingan yang menghina atau memalukan melulu. Sebut saja kegiatan diatas adalah kegiatan pemalsuan identitas untuk menipu segala yang ada di dunia maya yang nyatanya si penghuni dunia maya percaya padahal semua data palsu, hingga muncullah provokasi-provokasi yang menimbulkan api-api

.

-Trickery (Penipuan agar Mengungkap Informasi Pribadi)

Dunia maya yang entah sejak kapan dunia itu ada *ea, membuat yang dulu tertutup atau menutup diri terhadap dunia luar menjadi terbuka dan bebas saja mengungkapkan kegelisahan atau informasi-informasi diri yang bersifat pribadi yang seringkali diminta oleh sosial media-sosial media atau bahkan dari pengguna akun media sosial lain yang berkedok hanya demi data atau sedang pendataan. Kegiatan ini juga masuk kedalam tipe cyberbullying yang biasa disebut trickery.

-Cyberstalking (Ancaman)

Keterbukaan atau bebas akses yang ada di media sosial membuat pengguna menjadi sulit untuk menjaga informasi diri yang sangat privasi atau informasi yang dulunya terbuka dan ingin di rahasisakan. Hal itu bisa saja dijadikan senjata oleh orang lain untuk mengancam secara fisik, agar korban mengalami ketakutan terhadap keselamatannya karena informasi-informasi yang harusnya privasi tetapi malah menjadi tidak privasi lagi. Kegiatan ini biasa disebut dengan cyberstalking.

=Outing (Posting Informasi Pribadi)

Kita dapat memposting apa saja yang kita inginkan di media sosial, iya kan? Iya dong, siapa yang mau ngelarang kalo kita posting itu kan hak kita, media sosial juga punya kita, atas nama juga atas nama kita, so kenapa kalian yang repot? Gitu kan ya? Wehehe iya gitu, tapi Outing adalah mempublikasikan posting yang dilakukan secara personal, mengandung informasi personal atau gambar seseorang, khususnya yang berisi privasi dan berpotensi menjadi bahan ancaman.

=Exclusion (Block atau Mengeluarkan Orang Lain)

Ketidaksukaan kita terhadap seseoang bukan hanya muncul ketika kita bertatap muka, namun via media juga kadangkala timbul rasa kesal tiada akhir terhadap beberapa orang yang menganggu, hingga akhirnya memutuskan untuk mengeluarkan atau memblock agar dia tidak lagi mengganggu, tahukah bahwa kegiatan tersebut merupakan salah satu kegiatan cyberbullying? Yap benar kegiatan itu biasa disebut dengan exclusion.

 

Ditulis oleh Filja Fikriyyah

Sumber bacaan buku “17 rumus keren internet baik” by telkomindonesia

CyBERBULLYING
gRUP   Church

Whatsapp: +6285776337904

IG :Cygrup_offcial

cyberbullying014@gmail.com

Gd. Daksinapati

Rawamangun Muka, Jakarta Timur

@2017 by CY'GRUP OFFICIAL

  • White Instagram Icon
  • White Facebook Icon

Success! Message received.

bottom of page